Salah satu tanaman bumbu dapur yang menarik untuk disiagakan di halaman rumah adalah Kencur (Kaempferia galanga). Dengan nama daerah Cekuh, bumbu dapur yang satu ini sangat populer penggunaannya di Bali.
Kencur atau cekuh ini bersama dengan Suna (bawang putih) merupakan bahan utama untuk bumbu standard masakan traditional khas Bali yang sangat lezat yang disebut dengan “Basa Suna Cekuh”. Ada banyak jenis masakan Bali yang menggunakan Basa Suna Cekuh. Mulai dari ikan cue atau pindang suna cekuh, ayam mebasa suna cekuh, lindung (belut) suna cekuh, kakul (keong) suna cekuh, hingga nasi goreng bumbu suna cekuh. Walaupun judul bumbunya Suna-Cekuh, sebenarnya pembangun bumbu ini bukan hanya suna dan cekuh saja, tetapi juga ada bahan bumbu lain seperti kunyit, sedikit bawang merah, cabe dan garam serta daun salam. Hanya saja penggunaan Suna dan Cekuh itu dominan.
Berikutnya, jenis bumbu standard masakan traditional Bali lainnya yang menggunakan kencur adalah “Basa Gede”(bumbu besar). Bersama sama dengan bawang merah, bawang putih, cabe, lengkuas, jahe, kunyit dan garam serta rempah rempah lainnya, kencur juga ikut berperan di dalamnya. Di sini kencur tidak lagi menjadi pemain utama, tetapi keberadaannya sangat penting. Tanpa kencur rasa basa gede yang menjadi bumbu standard sebagian besar masakan Bali akan bubar. Banyak masakan Bali yang menggunakan Basa Gede sebagai bumbu standard misalnya lawar, be siap mekuah, jukut timbul, junkut nangka dan lain sebagainya. Nah..jadipenting ya keberadaan kencur ini?.
Selain sebagai bumbu dapur, kencur juga banyak dimanfaatkan untuk pengobatan traditional. diketahui bahwa kencur mengandung minyak atsiri dan alkaloid. Penggunaannya secara traditional misalnya untuk meredakan batuk,. Lalu ada juga yang menggunakannya untuk meredakan sakit perut dan kelebihan gas di lambung. Ada juga wanita dan ibu-ibu yang memanfaatkannya untuk meredakan rasa nyeri saat datang bulan.
Atas dasar pertimbangan itu, sayapun menanam kencur di halaman rumah. Untuk berjaga jaga jika perlu dan tukang sayur tidak punya. Saya pikir ini penting untuk meneruskan tradisi keluarga. Jaman dulu, Ibu saya juga menanam kencur di halaman. Dan saya masih ingat di rumah kakek saya dulu ditanam kencur dalam pongpongan (buah kelapa bulat yang jatuh dari pohonnya karena bolong akibat dimakan tupai) lalu digantung-gantung di pohon, kelihatan artistik dan natural juga. Saat ini saya menanamnya di polybag saja. Ada 6 polybag. Lumayanlah.
Menanamnya cukup mudah. Saya hanya memanfaatkan potongan kecil kencur sisa dapur. Lalu saya tanam rimpang kencur ini di tanah dalam polibag. Berikutnya saya hanya menyiramnya saja. Kelihatannya kencur ini suka tempat yang lembab.
Kencur sekarang siap untuk diambil daunnya untuk lalap ataupun urab. Dan rimpangnya untuk bumbu dapur maupun obat. Nah… enak kan kalau punya pohon kencur di halaman?.
Yuk kita tanam kencur!. Bikin Dapur Hidup dan Apotik Hidup di halaman.
Walaupun udah bukan anak-anak lagi, Saya kalo minum jamu mesti jamu kencur. Katanya sih biar nafsu makannya tinggi… Mungkin itu yang membuat Saya makan dengan lahap hingga mengabaikan pentingnya menjaga berat badan ini.
LikeLike
dulu susah mebingungkan antara kencur dengan kuyit mbak
LikeLike
wah daun kencur bisa buat lalap atau urap..pengetahuan baru buat saya mba, tfs
LikeLike
Kalo lihat dari pohonnya kayaknya saya punya nih Mbak Dani di kebun rumah hasil ngebuang sampah dapur. Hihihi. Gak niat nanem sih emang tapi banyak yang tumbuh subur. 😀
LikeLike
Pingback: Dapur Hidup: Kencur, Bumbu Dapur Multi Guna. | Nurjianti – ItnaijruN
Terus terang kalau diminta Bapak menyiapkan rimpang-rimpang buat base genep, suka susah membedakan mana jahe dan mana kencur soalnya bagi saya semua mereka sama saja :hehe :peace. Saya juga kurang terlatih lidahnya jadi belum bisa membedakan bagaimana rasa kencur itu :haha. Eh tapi saya baru tahu kalau daunnya bisa buat urap atau lalapan, Mbak :hehe :peace.
LikeLike
2 tahun lalu saya minta dibawain rimpang kencur dari tanah air, sayang belum numbuh maksimal sdh mati, pas bongkar busuk, kebanyakan disiram 😀 . Ada dijual online tp mahal banget tanamannya 😆 .
LikeLike
kalau butuh kencur susah beli di pasar mbak, ada baiknya menanam sendiri ya
LikeLike
Di rumah adanya kencur apa kunyit yak? Sering dimintain sama tukang sayur daunnya. Hehehehe.
Enak ya mbak menanam sendiri.
LikeLike
Saya merasakannya ketika menanam pohon salam, dan sekarang bisa dipetik setiap saat. Ternyata daunnya sangat banyak manfatnya…. 🙂
LikeLike
Nyokap gw sering banget bikin sambel pake kencur, biasa nya buat ayam goreng
LikeLike
Sambel apa bumbu knecur mansudnya? Tapi emang kencur serbaguna banget.
LikeLike
Sampe sekarang masih sering ketuker kalo suruh ngambilin kencur, kadang saya ambilnya kunyit, hehe. maklumlah laki gak tahu ginian
LikeLike