Burung adalah salah satu mahluk tercantik yng bisa kita temukan di muka bumi. Oleh karenanya juga merupakan salah satu binatang yang paling saya sukai. Bukan saja karena keindahan suaranya, namun juga karena keindahan warna bulunya serta tingkah lakunya yang sangat menawan. Sungguh sangat beruntung, karena saya dibesarkan di sebuah kota kecil dimana rumah orangtua saya berada di dekat sawah, maka gerombolan burung-burung Pipit, burung Gelatik, burung Manyar, burung Bondol dan burung Peking adalah pemandangan saya sehari-hari. Sesekali saya juga melihat burung Raja Udang yang berkoak koak terbang menyambar ikan di sawah atau menyambar anak ayam. Burung Terkwak dan burung Bangau juga merupakan burung yang sering saya jumpai di sawah atapun di kali dekat sawah.
Selain itu orangtua saya juga sangat rajin menanami halaman rumah dengan pepohonan, sehingga sarang burung sangat mudah ditemukan di mana-mana di halaman. Di pohon jambu, dipohon kelapa, di pohon bambu, di pohon alpukat. Saya sering memanjat pohon jambu,pohon alpukat ataupun pohon srikaya guna mengamat-amati sarang burung Gereja, burung Pipit, burung Bodndol atau burung -burung sawah lainnya. Melihat telurnya menetas, melihat anak-anak burung yang gundul tanpa bulu mulutnya terbuka menganga minta makan tapi matanya terutup. Saya seperti melihat keajaiban.
Burung-burung lain yang juga banyak saya lihat adalah burung Tekukur, burung Gagak, burung Kepodang, burung Murai, burung Cerukcuk, dan masih banyak sekali. Semua kenangan itu membuat saya sangat merindukan keindahan masa lalu saya bersama alam. Saya senang melihat mereka bebas di alam. Dan bukan terkungkung di dalam kandang-kandang. Bernyanyi riang di bawah sinar matahari. Bercanda ria dan berkejar-kejaran di sekeliling hidup saya. Membuat saya merasa selalu sangat bahagia. Sangat beruntung dan merasa bersyukur. Betapa indah hidup yang Ia karuniakan kepada diri saya.
Itulah sebabnya mengapa hingga sekarang saya masih tetap sangat suka mengamat-amati burung di alam bebas. Di halaman rumah, di belakang rumah, dipinggir kali, di taman-taman perumahan dan sebagainya. Di mana saja.
Beberapa tulisan saya tentang burung adalah:
1. Burung Cerukcuk, Sang Penanda Pagi.
2. Mengamati Burung Madu Sriganti.
3. Scarlet Headed Flowerpecker, Si Burung Cabe
4. Mengajak Anak Mengamati Burung Terkwak.
5.Mengajak Anak Mengamati Burung Pipit & Burung Peking.
6. Mendampingi Anak: Melihat-lihat Burung Macaw.
7. Sarang Burung Di Tengah Ladang
8. Burung Gereja Yang Jatuh Di Bawah Jendela.
9. Burung Cerukcuk Dalam Sastra Bali.
10. Top 10 Burung Liar Di Bintaro Dan Sekitarnya.
11. Mengamati Burung Kipasan Di Alam.
- Burung Cerukcuk Makan Buah Pepaya