Seri: Resep Masakan Warisan Ibu.
Saya kangen masakan ibu saya. Maka akhir pekan ini, sepulang dari Sekolah anak, saya mampir di pasar traditional untuk membeli bahan-bahan masakan yang kira-kira bisa saya pakai untuk memasak masakan yang sering dimasak oleh Ibu saya. Saya melihat ada ikan pindang ukuran sedang yang dipajang di tukang sayur. Harganya Rp 8 000/ekor. Sayapun membeli 2 ekor. Lumayan. Jika tak habis dimakan buat 1x bersama keluarga, tentu masih bisa dipanaskan dan dimakan lagi berikutnya.
Ikan Pindang atau ada juga yang menyebutnya Cue, kalau di Bali biasanya disebut Be Pindang. Ikan Pindang biasanya terbuat dari ikan tuna/tongkol yang dimasak dengan garam dalam kuali tanah. Rasanya enak dan sedikit asin dan tentunya sedikit agak lebih awet dibandingkan ikan segar. Bisa dimasak apa saja. Digoreng, dipepes, dan sebagainya. Namun kali ini saya akan memasak dengan bumbu tomat. Kalau di Bali biasanya kami menyebut masakan ini dengan nama “Be Pindang Mebasa Tomat”.Atau kalau diterjemahkan kurang lebih maksudnya adalah Ikan Pindang Bumbu Tomat.
Bahan utama yang dibutuhkan tentu saja Ikan Pindang. Lalu bahan untuk bumbu, kita akan membutuhkan bawang merah,bawang putih, kunyit,lengkuas,jahe, kencur, kemiri, garam,cabe, tomat dan daun salam serta minyak kelapa untuk menggoreng.
Cara memasaknya sangat mudah:
1/. Bersihkan Ikan Pindang dengan baik. Lepaskan bagian kepalanya, keluarkan bagian perutnya serta cabut beberap duri-duri yang ada di sekitar dada dan perut ikan hingga bersih.
2/. Belah ikan menjadi dua bagian memanjang. Buang duri tengahnya. Cuci bersih, lalu tiriskan.
3/. Ulek bawang merah, bawang putih,cabe,kunyit, kemiri, lengkuas,jahe,kencur, garam, cabe dan tomat. Sisihkan.
4/. Panaskan minyak kelapadi atas wajan. Setelah mendidih lalu goreng ikan pindang hingga matang. Angkat dan sisihkan.
5/. Tumis bumbu ulek hingga harum. Boleh tambahkan sedikit air (boleh juga tidak – tergantung selera), lalu masukkan Ikan Pindang yang sudah matang. Aduk dengan bumbu hingga tercampur rata.
6/. Masukkan daun salam ke dalam masakan. Kecilkan nyala api, biarkan masakan mendidih.
7/. Angkat ikan beserta bumbunya dan sajikan di atas piring.
Hmm… sangat nikmat, apalagi jika dimakan dengan nasi putih panas.
Yuk kita coba dan lestarikan resep masakan nasional Indoensia kita!.
Mbak Nina pinter masak, jadi ngiler liat masakkannya.
LikeLike
pakai bumbu tomat pasti seger banget dimakannya ya bun
LikeLike
klo sya ska pindang yg dicabein mb…ntar kpn2 nyuruh istri buat yg spt ini..
LikeLike
Ngiler dan lpar nie…
LikeLike
Bingungnya ditempatku ikan pindang apa namanya :D. Dulu ketika tinggal bersama ortu hampir tiap hari menu lauknya ikan, paling suka yang pakai bumbu tomat ;).
LikeLike
sering beli pindang ini, tapi nggak pernah dibumbuin lagi.
kayaknya lebih seger kalo di masak seperti ini ya mbak..
LikeLike
Akhir pekan kalau berkunjung kesini kayaknya ada menu eksotis deh..Makasih idenya Mbak Dani..mayan jadi ada pilihan masak ikan tongkol pindang kesukaan saya…:)
LikeLike
Nikmat sekali Mba Made terlihat dari fotonya. Masakan Ibu memang meninggalkan sensasi rasa yang sulit dilupakan ya mba. Beruntung Mba Made bisa masak sendiri menirukan masakan Ibu..
LikeLike
bawang mahaaaaaaaaaaaaal………..
*eh
LikeLike
jadi lapar nih mbak 😀 pindang mana pindang…
LikeLike
ha ha..suka pindang juga ya Mbak..
LikeLike
iya mbak, seger dan gurih 🙂
LikeLike
Klo di Palembang yg mananya ikan pindang itu ikan yg dikasih kuah pedas asam mbak, jd kayaknya susah dapetin ikan pindang (kukus berbumbu) kyk di pulau jawplg banter adanya bandeng cabut duri di SPM…
LikeLike
ya..kalau di sana pindangnya beda arti ya..
LikeLike
Mbok made ,, nakjegek sajan nok,,, resep ne,, inbox nggih dados ten mbok,,,
LikeLike
Suksma
LikeLike
maknyussss gannnn….
LikeLike
Terimakasih banyak
LikeLike
sering bikin sih……tapi bumbunya nggak selengkap itu …nanti di coba deh
emang nggak ngebosenin be pindang mebase tomat
suksma resepnya
LikeLike