Ini sebenarnya cerita minggu yang lalu, namun baru sempat saya tulis hari ini. Tak apa-apalah ya..sedikit agak telat. Walau agak telat, saya ingin tetap menulisnya karena menurut saya ini sangat menarik. Nah minggu yang lalu itu saya berkesempatan hadir di Hotel Harris, kelapa Gading dalam peragaan busana “The Rising”oleh 9 top designers yang sedang naik daun yang disponsori oleh Vitalis Eau De Cologne. Tentu sangat menyenangkan berada diantara para undangan dan pemerhati fashion ibukota. Saya bisa melihat trend fashion terakhir dan tentunya yang bakalan ngetop ke depannya. Sangat beruntung saya dapat tempat duduk di depan, sehingga bisa memperhatikan bagaimana para model itu membawakan karya-karya sang perancang dengan sangat baik.
Nah, acaranya sendiri di buka dengan peragaan yang dipersembahkan oleh Vitalis Eau De Cologne. Sangat mudah dimengerti, karena dunia Fashion sangat erat kaitannya dengan fragrance. Fashion sangat dekat dengan wanita. Demikian juga Fragrance, sangat dekat dengan wanita. Terutama untuk saat ini, hampir tidak ada wanita yang keluar rumah tanpa wewangian. Dan tentunya untuk penampilan sempurna, busana yang baik tidak bisa dipisahkan dengan fragrance yang baik.
Dalam acara ini Vitalis memperkenalkan kepada audience, empat fragrance Eau De Cologne yang sedang ‘happening’ banget di pasaran. Vitalis Eau De Cologne Haute Couture, wewangian dari Vitalis yang merupakan perpaduan Bulgarian Rose, Musk dan Woody yang sangat mewah, dibawakan oleh model dalam balutan busana Haute Couture berwarna merah nan anggun. Lalu Vitalis Eau De Cologne Diva yang dibawakan oleh model dengan busana pink yang romantis memiliki top note Bergamot, Pear dan Orange Blossom yang dipadu dengan Rose dan White Flowers yang feminin. Berikutnya model dengan busana biru membawakan Vitalis Eau De Cologne Femme Chic dengan wangi Fruity florals yang segar dikombinasi dengan Musk -Vanilla yang memikat. Terakhir model dengan busana ungu membawakan Vitalis Eau De Cologne Magnifique yang wanginya merupakan perpaduan wangi segar Orange, Mandarin dengan Jasmine , Vanilla, Musky. Sangat menarik sekali.
Seusai pengenalan fragrance ini kepada audience, barulah peragaan busana dari 9 Designers di mulai. Masing-masing designer membawa rancangannya dengan thema-nya sendiri-sendiri. Ke 9 Designers itu adalah:
1/. Rudy Chandra
Dengan thema “Retro Romance” membawakan rancangannya yang didominasi warna-warna merah burgundy kecoklatan,abu-abu dan hitam. Kelihatan sangat anggun, mewah dan elegan.
2/. Defrico Audy.
Dengan thema ” The Art of Gaisha”. Sesuai namanya, rancangan designer ini sangat kental dengan suasana Jepang. Terlebih dengan disajikannya pemandangan alam Jepang di latar belakang, semakin mebuat penonton hanyut ke negeri matahari terbit itu.
3/.Feronica Kristoofer.
Dengan thema “Lovina First” yang merupakan busana-busana ready to use. Terasa lebih ringan dan ceria. Serasa sedang menikmati liburan. Karya-karyanya didominasi warna biru, peach dan hitam.
4/. Erdan.
Dengan thema “Rainbow Splash”membawakan rancangan busananya yang kelihatannya banyak terisnpirasi dari pakain daerah Indonesia. Terlebih dengan diperdengarkannya musik traditional sebagai pengiring, semakin perasaan kita hanyut pada kekayaan budaya kita.
5/. Daydo Andre.
Hadir dengan rancangannya yang unik yang berbahan batik yang berthema “Miss Rukinem”. Material, warna serta bahan dasar yang digunakan Daydo mengingatkan kita akan suasana tempo doeloe, yang dipermodern. Di sini Daydo juga memanfaatkan lement-element lain seperti tas anyaman, payung hingga ke balon untuk memperkuat rancangannya.
6/. Mety Choa.
Menghadirkan rancangan-rancangan busananya yang terlihat sangat anggun dan elegan dalam dominasi warna coklat dan krem. Rancangannya kali ini adalah pakain-pakaian ‘ready to wear’ yang praktis bisa digunakan untuk keluar rumah, acara-acar resmi ataupun ke kantor yang berjudul “Ensemble” karena merupakan 2-3 pieces yang bisa dimix& match. Selama ini Mety Choa dikenal dengan karya-karya Haute Couture-nya.
7. Annare.
Menghadirkan rancangan-rancangan bridal yang diberi thema ‘Love”. Warna-warna yang dipilih sangat mendukung thema dan designnya. Semuanya berwrna pastel tunggal atau kombinasinya, sehingga overall peragaannya terasa sangat romantis. Terlebih dengan imagery yang ditampilkan di layar latar belakang, kesan soft & feminine semakin terasa.
8/. Rasyid Salim.
Perancang busana ini menampilkan karya-karyanya yang bertajuk ” The Aristocrat” yang memang kelihatan banget kesan bangsawan-nya. Semua karya kelihatan dirancang sedemikian rupa dan dikerjakan dengan sangat hati-hati dan teliti sehingga terlihat sangat rapi dan wah banget.
9/. Ririn Rinura.
Karya-karyanya yang berjudul “Empire of the darkness” sangat terkesan unik dan nggak biasa. Penonon dikejutkan dengan rancangan gaun yang mengingatkan akan binatang melata, menyengat ataupun berbisa. Namun anehnya, walaupun demikian tetap terlihat cantik dan keren juga. Sangat kreatif!.
Demikianlah peragaan busana hasil karya dari 9 top designers. Saya merasa sangat kagum dan ikut bangga akan kreatifitas dan hasil karya mereka. Semoga ke depannya Fashion Indonesia semakin maju dan semakin cemerlang serta semakin diperhitungan di dunia International. Tangguh bersaing dengan rancangan-rancangan busana dari negeri lain.